Fikri Songket


Fikri Songket

Perkampungan Tanggo Buntung terletak di pinggiran Sungai Musi, kelurahan 32 Ilir, kecamatan Ilir Barat II, Kota Palembang. Terdapat gapura dengan tulisan Sentral Industri Pengrajin Songket sepanjang kawasan terdapat banyak toko/butik/pengrajin songket. Secara umum, toko-toko songket di sini menjual kain Songket, kainJumputan, dan kain Tajung. Songket merupakan kain tenun tradisional masyarakat rumpun Melayu. Songket ditenun dengan tangan dan alat bernama dayan menggunakan benang emas/perak/tembaga. Benang logam metalik yang tertenun dengan latar belakang kain sutra dan pakan menimbulkan efek kilau cemerlang. Kain Jumputan yang juga disebut kain pelangi adalah karajinan tenun yang dihasilkan dengan teknik ikat dan celup (tie and dye). Teknik tersebut menghasilkan motif tertentu di atas bahan warna putih polos yang dicelupkan ke dalam larutan pewarna.

Sementara kain Tajung juga merupakan kain tenun yang khusus dibuat untuk sarung lelaki,khas Palembang. Dari ketiga bahan tersebut, dibuat varian-varian lain seperti busana (kain, kemeja, blus, sarung, dll), peci, tanjak, tas, kipas tangan,kotak tissue, dan berbagai souvenir lainnya. Bila berkunjung ke kawasan ini,selain berbelanja, para pengunjung dapat juga melihat langsung proses pembuatan songket. Satu kain songket dibuat kurang lebih selama tiga bulan oleh seorang penenun dan salah satunya terdapat di butik Fikri Songket yang memiliki beragam produk suvenir sangat lengkap serta fasilitas yang memadai termasuk ruang parkir yang luas.

Copyright © . Visual Anak Negeri